Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2011

Indonesiaku

Kekalahan lain berarti kekecewaan lain bagiku atas nama Indonesia. Begitulah yang aku rasakan ketika dimana aku mengikuti perkembangan Indonesia dalam satu bidang, mendetil bahkan, ketika Indonesia kalah lagi. Berharap pada suatu hal yang entah kadar kemurniannya. Aku punya segudang alasan untuk kecewa, sampai mau mati rasanya (baca: memaki-maki sampai puas). Hukum, politik, olahraga, seni, teknologi, pendidikan, bagian mana yang cukup memuaskan bagiku? rasanya tidak ada. Rasanya ingin sekali mengumpat kemerdekaan pada tahun 1945, karena bagiku tidak ada perubahan . Aku mudah tergugah dengan pemberitaan-pemberitaan yang kadang dilebih-lebihkan oleh media massa, sekali lagi; itu menurutku. Pemimpin dan pejabat tinggi, tidak tahukah bahwa bagi keluargaku berat untuk hidup di jaman ini? Tidak tahukah mereka akan tetanggaku, sahabatku, menikmati pekerjaannya di jalanan itu? Tidak tahukah mereka bahwa harga minyak tanah mahal? Sampai kami harus mengerutkan kening sepanjang pe...